PERAN ANONIMITAS TERHADAP CYBERBULLYING PADA MEDIA SOSIAL
Abstract
Kecanggihan teknologi membuat masyarakat mampu untuk tetap bersosialisasi dengan dunia luar walaupun hanya menggunakan perangkat elektronik dan jaringan internet. Dampak dari pandemi yang ada juga membuat masyarakat akan lebih menikmati berkomunikasi dengan orang lain dikarenakan hanya dengan menggunakan media sosial, jarak yang memisahkan tak lagi berarti. Namun, hal ini dibarengi dengan salah satu tindak kejahatan di dunia maya yaitu cyberbullying yang saat ini marak terjadi pada media sosial. Cyberbullying umumnya dilakukan dengan akun anonim yang merahasiakan atau menyamarkan identitasnya agar tidak dapat dikenali oleh orang lain. Pelaku akan mengintimidasi korban melalui ketikan maupun dalam bentuk media dengan cacian atau tulisan yang kurang pantas. Tujuan dari penelitian ini dimaksudkan untuk membantu para pembaca dalam memberikan sebuah informasi mengenai bagaimana anonimitas ini sering digunakan oleh masyarakat sebagai tindak kejahatan cyberbullying di media sosial. Penelitian ini menggunakan metode literatur dengan mengumpulkan sumber data dari artikel ilmiah, jurnal, dan makalah yang relevan sehingga mampu untuk menguatkan topik yang akan dibahas. Hasil yang didapatkan dari pengumpulan sumber data didapatkan bahwa banyak dari masyarakat mengalami cyberbullying di media sosial yang berakibat pada dampak yang akan korban bawa di kehidupannya. Sehingga dari permasalahan tersebut diperlukannya penanganan terhadap cyberbullying untuk menekan angka tindak kejahatan di media sosial.